Batu kecubung sebetulnya memiliki nama sebagai Amethyst. Amethyst adalah mineral dan batu permata yang terkenal. Batu permata kecubung terdiri dari mineral kuarsa berwarna ungu kuarsa, dan merupakan varietas yang paling berharga dan mahal. Namanya berasal dari bahasa Yunani “amethystos”, yang berarti “tidak mabuk”, karena Amethyst di zaman purbakala dianggap menolak kemabukan.
Ciri Keaslian Batu Kecubung
Warna beberapa spesimen Amethyst dari daerah tertentu perlahan memudar karena terpapar sinar yang berkepanjangan. Bila digunakan sebagai batu permata, Amethyst sering dipanaskan untuk memperdalam warna, atau untuk mengubahnya menjadi batu permata Citrine. Beberapa varietas juga bisa berubah menjadi warna hijau muda, yang diberi nama dagang “Prasiolite“, atau “Amethyst Hijau“, seperti yang lebih dikenal dalam pasar bisnis permata.
Permata amethyst adalah yang paling lazim seperti kristal piramida kecil gemuk, meskipun beberapa daerah seperti kejadian di Meksiko terkenal karena menghasilkan kristal prismatik yang anggun, yang sangat dihargai oleh kolektor. Amethyst juga membentuk lapisan internal geodes, beberapa di antaranya bisa tingginya lebih dari 10 kaki dan beratnya beberapa ton.
Dengan menggunakan kaca pembesar untuk batu mulia, kita dapat melihat serat dan kotoran inklusi yang sangat halus didalam permata kecubung yang asli. Selain itu, batu permata yang asli akan memiliki keindahan pancaran sinar yang atraktif, hal ini tidak dimiliki oleh kecubung palsu atau imitasi.
Namun, ada baiknya untuk selalu meminta jaminan keaslian dalam setiap pembelian batu mulia kecubung. Dan agar lebih aman lagi, untuk batu permata kecubung yang harganya diatas Rp. 250.000, sebaiknya anda membeli yang sudah ada hasil cek keaslian batu mulia dari badan yang kredibel seperti IGL ASIA.
Selanjutnya adalah, bagaimana menentukan kualitas keindahan permata kecubung ?
Menentukan Kualitas Keindahan Permata Kecubung
Permata amethyst, dengan warna ungu tentu sudah indah. Akan tetapi, untuk mengukur keindahan batu permata kecubung tidak cukup hanya pada warnanya saja. Selain warna, kualitas keindahan batu mulia ini ditentukan dari fenomena efek cahayanya.
Warna amethyst terbaik adalah ungu kemerahan yang kuat atau ungu tanpa zona warna yang terlihat. Para penggemar batu kecubung lebih memilih ungu kemerahan yang sangat jenuh sampai ungu tua, asalkan batu tidak begitu gelap sehingga mengurangi kecerahan. Jika warnanya terlalu gelap, amethyst mungkin terlihat hitam dalam kondisi cahaya redup.
Kerlipan cahaya yang tajam dan sangat atraktif merupakan faktor kualitas batu permata kecubung. Ini artinya jika digerakkan sedikit saja sudah terlihat gemericik cahayanya dan jelas terlihat mata walau dari kejauhan. Permata kecubung yang memiliki kualitas seperti ini umumnya memiliki kristal yang sangat bersih dari serat dan kotoran inklusi.
Sebagian besar batu mulia kecubung yang beredar di pasar memiliki tingkat kejernihan yang tinggi. Kadang inklusi tersebut tidak dapat dilihat hanya dengan mata. Kecubung Afrika, terutama dari Zambia, bisa menjadi warna raspberry yang sangat jenuh. Ini cenderung memiliki lebih banyak inklusi daripada Kecubung dari Brasil.
Selain itu, bentuk dan kualitas potongan juga menentukan. Potongan yang rapih akan menjadikan batu permata mudah untuk dipasang pada perhiasan dan juga tidak ganjil untuk dilihat.
Beberapa Contoh Batu Kecubung Kualitas Bagus
Untuk dapat mengenali permata amethyst yang asli dan berkualitas, ada baiknya untuk membiasakan diri untuk melihat permata kecubung yang berkualitas bagus seperti dibawah ini.
Seperti terlihat diatas, warna ungu yang pekat namun memiliki cahaya yang tajam merupakan salah satu ciri kualitas keindahan dari sebuah batu permata kecubung. Namun, jika hanya melihat dari foto saja tentunya anda tidak bisa menentukan kualitas keindahan batu permata tersebut lebih lanjut.
Untuk itu, anda dapat melihat melalui video disamping untuk memperhatikan kualitas keindahan batu kecubung tersebut. Kami sediakan 4 buat video batu mulia kecubung untuk bahan referensi anda.
Harga Batu Kecubung 2019
Batu permata ini tergolong cukup murah, mulai dari ratusan ribu rupiah. Namun untuk yang berkualitas bagus, harganya juga dapat mencapai puluhan juta rupiah.
Untuk harga kecubung yang ratusan ribu rupiah, biasanya memiliki warna ungu muda dan masih terdapat serat atau inklusi yang dapat terlihat oleh mata dari jarak dekat. Batu permata kecubung dengan kualitas tersebut biasanya sangat cocok untuk produksi perhiasan perak bagi para pengrajin perhiasan di seluruh Indonesia yang mulai semakin kreatif.
Untuk para pengrajin dan pemilik toko emas, ada baiknya menggunakan batu permata amethyst yang berkualitas bagus dan dengan memo hasil cek keaslian batu mulia.
Dengan menggunakan batu permata asli dan berkualitas, maka produk perhiasan anda dapat bernilai lebih tinggi dari sebelumnya. Bahkan, tidak menutup kemungkinan untuk dapat menembus pasar ekspor.
Berikut contoh perhiasan dengan batu permata kecubung yang berkualitas bagus.
Liontin Batu Kecubung
Liontin permata kecubung ini menggunakan emas putih 14 karat. Hiasan utama menggunakan batu kecubung yang berwarna ungu pekat dan memiliki cahaya yang sangat tajam. Perhiasan liontin wanita ini sedang ditawarkan pada sebuah situs dengan harga sekitar Rp. 65 juta.
Cincin Batu Kecubung
Tentunya, jika anda ingin membuat sendiri, harganya bisa jauh lebih hemat dari yang ditawarkan pada situs tersebut. Sebagai gambaran kasar, untuk liontin diatas hanya membutuhkan modal sekitar belasan juta rupiah saja, dan untuk cincin hanya membutuhkan biaya tidak sampai 10 juta. Disini terdapat peluang bisnis online untuk produk perhiasan batu permata asli bukan ?
Demikian artikel mengenai batu permata kecubung ini, semoga dapat menjadi referensi bermanfaat bagi anda yang sedang ingin membuat cincin permata ataupun cincin pernikahan dengan batu permata yang sedang menjadi trend di beberapa belahan dunia.
