Setelah telah anda memiliki website ataupun online shop, lantas anda mulai berpikir.. bagaimana cara memasarkan bisnis online tersebut agar laris ? Artikel ini tidak menyajikan cara instan jualan online agar dagangan anda laris .. namun menjelaskan secara teknis apa yang diperlukan dalam pemasaran online.

Seberapa Yakin Anda Telah On-Track Dalam Memasarkan Bisnis Online ?

Mungkin dengan segudang aktivitas yang anda lakukan selama ini masih belum tepat dalam memasarkan bisnis online anda tersebut. Sebagai contoh, anda merasa sudah memiliki website, namun apakah website anda mudah ditemukan di mesin pencari google ? Apakah website anda selalu tampil di halaman pertama hasil pencarian ?

Untuk itu, anda perlu memahami beberapa kriteria penilaian kualitas sebuah website agar tidak terjebak pada kondisi anomali. Setelah itu, apakah anda mengetahui berapa banyak pengunjung website toko online anda ? dan produk apa saja yang paling banyak di kunjungi?. Tentunya ini memerlukan Google Analytics untuk dapat memiliki visibilitas tersebut.

Pada prinsipnya, sebuah website toko online seperti layaknya toko offline. Ada pengunjung yang sedang melihat-lihat dagangan anda, namun tahukah anda produk apa yang paling mereka cari?. Dengan mengetahui produk apa yang paling sering dilihat maka tentunya anda dapat mengambil keputusan yang lebih baik.

Demikian untuk sosial media, anda sudah hadir di sosial media dan memiliki banyak follower. Namun, tahukah anda bahwa jumlah pengikut bisnis online anda di media sosial tidak dapat menjadi acuan efektivitas dalam memasarkan bisnis online anda tersebut.

Tingkat keterlibatan atau engagement rate lebih tepat untuk diambil sebagai pengukuran efektivitas pemasaran bisnis online di media sosial. Ini seperti percakapan pada kolom reply, jumlah like, share ulang, dan berapa banyak yang masuk ke website anda.

Terkadang kita banyak melihat suatu brand bisnis online yang sering memposting tentang produk mereka, namun tidak ada link untuk ke website mereka. Sebetulnya, aktivitas sosial media tidak hanya untuk kehadiran di platform, namun untuk membawa kembali para pengguna sosmed ke website toko online anda.

Kriteria Penilaian Kualitas Sebuah Website

Website merupakan dasar dalam aktivitas memasarkan bisnis online, oleh karena itu kualitas website harus dapat dipahami terlebih dahulu.

Jangan sampai anda sudah mengeluarkan biaya dan tenaga dalam memasarkan bisnis online, namun website anda belum memiliki kualitas yang dapat diandalkan agar pemasaran digital anda dapat berjalan efektif.

Berikut beberapa kriteria penilaian kualitas sebuah website:

Menggunakan alamat URL SSL

Ini seperti alamat website http:/namadomain.com kemudian menjadi https://namadomain.com sebab google lebih memprioritaskan website yang aman untuk indeks hasil pencarian mereka.

Disamping itu, dalam beriklan di google, alamat website anda harus menggunakan SSL, jika tidak maka akan lama peninjauan dari google. Dalam beriklan di google, indeks pengurutan iklan juga tetap berlaku, dan google akan memprioritaskan website yang aman.

Kecepatan loading website

Pengguna smartphone pada umumnya akan mencari website lain jika website yang dikunjungi lama tidak terbuka.

Anda dapat mengatasi ini dengan menggunakan hosting VPS dan membuat website AMP untuk para pengguna smartphone.

Kecepatan loading website sangat penting dalam memasarkan bisnis online anda. Tentunya anda tidak suka dengan website yang terlalu lama dibuka bukan ? 

Konten website

Inti dari optimasi website agar mudah di indeks oleh google adalah konten. Konten atau isi website harus berkualitas dan asli, bukan hasil copy paste dari website lain.

Mungkin untuk anda yang menjual produk umum seperti suku cadang komputer, akan banyak ambil spesifikasi teknis dari website principal, namun anda dapat mengatasi hal tersebut dengan menambahkan kata-kata pengantar dan ajakan untuk mengambil tindakan.

Dalam memasarkan bisnis online, harap tidak hanya fokus pada produk. Buatlah konten blog untuk menceritakan suatu produk, dan arahkan pembaca untuk melihat produk tersebut.

Website anda harus memiliki kemampuan otomatis menyesuaikan pada semua layar komputer, notebook dan ponsel. Ini sering disebut sebagai mobile-responsive.

Penggunaan foto dan video adalah salah satu cara memasarkan bisnis kuliner online seperti restoran dan katering yang sangat membutuhkan website dengan tampilan menu yang menarik dan memancing selera para pengunjung website anda.

Ongkos kirim

Jika website toko online anda menggunakan platform seperti prestashop ataupun WooCommerce (toko online berbasis wordpress), anda dapat menggunakan plugin ongkos kirim.

Namun, jika website anda hanya menggunakan wordpress tanpa WooCommerce, maka anda dapat membuat halaman daftar ongkos kirim. Ini sangat penting, jangan sampai orang yang sudah tertarik membeli produk anda jadi mengunjungi website lain untuk mendapatkan info ongkos kirim.

Petunjuk dan cara order

Ini tidak kalah pentingnya. Berikan informasi langkah demi langkah untuk proses pembelian di toko online anda. Lengkapi dengan nomor telepon yang dapat dihubungi ketika terjadi kesulitan dalam melakukan order.

Dengan memenuhi lima faktor tersebut di atas, artinya anggaran dan energi yang akan anda keluarkan dalam memasarkan bisnis online anda akan lebih memiliki efektivitas dan retensi lebih tinggi.

Tips Cara Memasarkan Bisnis Online

Setelah meninjau ulang kualitas website dan akun sosial media bisnis anda, mari kita lanjutkan dengan cara memasarkan bisnis online.

Untuk awal, anda perlu mengetahui bahwa perilaku konsumen online tidak sama dengan perilaku konsumen offline, walau orangnya bisa saja sama. Ada strategi pemasaran digital yang perlu diketahui untuk hal ini, yakni konsep inbound marketing.

Dalam memasarkan bisnis online ada 3 kategori utama, yakni:

Pemasaran melalui mesin pencari

SEO tetap berlaku, hanya saja optimasi di mesin pencari tidak hanya dengan membuat backlink. SEO atau Search Engine Optimization hari ini lebih pada konten asli dan berkualitas. Oleh karena itu, selain mengupdate produk, anda juga harus membuat konten yang menarik.

Konten tersebut dapat berupa informasi tambahan untuk produk-produk di website anda. Anda bisa saja menambahkan review produk, cerita pengalaman pengguna dan sebagainya.

SEO dalam memasarkan bisnis online

Dalam hal SEO, terdapat 2 bidang utama:

  • Onsite SEO. Melakukan optimasi langsung di website, misal dengan membuat konten di website, mengatur judul konten dan sebagainya.
  • Offsite SEO. Melakukan optimasi secara tak langsung di website. Misal, dengan membuat konten di website lain yang mengarah pada website toko online anda, monitoring dan analisa.

Walaupun kita telah memiliki website dan melakukan optimasi, iklan di google tetap harus ada. Pesaing anda mungkin saja beriklan di google dan lebih dulu mendapatkan pengunjung website. Anda dapat mengoptimalkan anggaran iklan dengan memilih kata kunci yang yang belum muncul di halaman pertama hasil pencarian.

Demikian Google Local Business, anda juga harus tempatkan bisnis anda pada peta google tersebut. Tidak hanya di google, Facebook juga memiliki peta untuk bisnis.

Pemasaran melalui sosial media

Jadwalkan untuk memposting konten minimal sehari 1 kali di seluruh akun sosmed bisnis anda. Buatlah konten yang simple, eye catchy dan menarik. Gunakan kata-kata yang disesuaikan untuk segment anda untuk melengkapi posingan anda. jangan lupa, sertakan nomor telepon dan link website atau link produk anda.

Seperti pada pemasaran melalui mesin pencari, anda juga harus beriklan dalam memasarkan bisnis online anda. Iklan di FB dan IG dapat ditargetkan berdasar wilayah dan segmen lainnya.

Umumnya, FB lebih tepat untuk mensosialisasikan bisnis, sedangkan Instagram lebih tepat untuk meningkatkan ketertarikan terhadap bisnis online atau produk yang anda jual.

Jadi, anda dapat gunakan FB untuk menyebarluaskan keberadaan bisnis anda, produk apa saja yang anda jual. Sedangkan Instagram dapat anda gunakan untuk memancing minat terhadap produk.

 

Pemasaran melalui e-mail

Biasanya, pemasaran melalui e-mail digunakan untuk aktivitas re-marketing (pemasaran ulang). Dengan mengirim e-mail setiap awal bulan, anda dapat tetap mengikat para pelanggan. E-mail marketing merupakan salah satu cara memasarkan bisnis online yang lebih efektif, artinya lebih menghasilkan konversi atau penjualan.

Periklanan Google untuk Bisnis Online

Ada hal menarik dalam beriklan di google. Umumnya, kita akan berpikir bahwa iklan akan mendatangkan penjualan langsung alias hard selling. Ada hal yang perlu anda ketahui bahwa pengguna internet akan mencari perbandingan harga, ulasan produk, testimonial toko online dan sebagainya.

Untuk dapat menyesuaikan bisnis dengan perilaku konsumen online, berikut beberapa tips dalam periklanan google yang perlu diketahui.

  • Awareness

    Anda dapat gunakan iklan di jaringan mesin pencari google dan juga iklan banner di youtube.

  • Interest

    Selain menempatkan iklan bisnis atau produk anda di hasil pencarian, anda juga dapat  menempatkan iklan pada jaringan display. Iklan anda akan ditampilkan di website-website lain yang memuat iklan dari google (adsense publisher).

  • Decision

    Anda dapat menggunakan iklan di g-mail serta iklan display untuk mempengaruhi keputusan para pengguna internet. Agar bisa efektif, tempatkan tombol ajakan untuk membeli atau memesan pada setiap iklan google tersebut.

Berikut contoh iklan google untuk di gmail dan di jaringan display serta banner di video youtube.  Silahkan klik pada gambar untuk memperbesar.

iklan display bisnis restoran
iklan gmail bisnis kuliner online

Untuk konversi, atau untuk langsung mendapatkan pembeli, mungkin ada baiknya anda menggunakan google ads untuk belanja online. Seperti yang banyak digunakan oleh marketplace seperti tokopedia, lazada dan bukalapak.

Monitor seluruh aktivitas pemasaran bisnis anda secara online. Gunakan sosial media monitoring dan google analytics. Analisa dan kaji ulang strategi serta taktik pemasaran digital anda.

Semoga dengan memahami cara memasarkan bisnis online ini anda dapat terus mengembangkan bisnis dan membuka lapangan pekerjaan yang akhir-akhir ini semakin sulit.

Dan yang terpenting, lakukan tips cara memasarkan bisnis online ini secara terus menerus. Jika anda sempat berhenti, artinya anda harus memulai dari awal, karena di luar sana mungkin banyak yang melakukan hal yang sama.

Pin It on Pinterest

Share This