Untuk kesehatan dan kualitas tidur, sangat penting ganti sprei secara rutin. Namun, sebaiknya berapa kali kita mengganti sprei dalam setiap bulannya?

Setiap minggu, kebanyakan dari kita menghabiskan sekitar 49 hingga 60+ jam untuk tidur di tempat tidur. Itu banyak waktu untuk istirahat yang dibutuhkan tubuh kita untuk berkembang, tetapi itu juga waktu yang cukup untuk menumpuk kotoran, keringat, minyak, dan kotoran lain di seprai dan tempat tidur kita.

Kebersihan yang baik penting dalam semua bidang kehidupan. Ketika datang ke tempat tidur kami, itu mungkin lebih penting daripada yang Anda pikirkan.

Tanpa pembersihan rutin, seprai kotor dapat menyebabkan alergi, kulit berjerawat, asma, dan banyak lagi. Untuk kesehatan dan kualitas tidur Anda, penting untuk menjaga kebersihan – tetapi seberapa sering Anda harus mencuci seprai?

Berapa Kali Ganti Sprei Dalam Sebulan?

Kebanyakan orang harus mencuci seprai seminggu sekali. Jika Anda tidak tidur di kasur setiap hari, Anda mungkin dapat meregangkannya menjadi sekitar dua minggu sekali.

Beberapa orang harus mencuci seprai lebih sering dari sekali seminggu. Jika Anda memiliki hewan peliharaan, dan terutama jika Anda membiarkan mereka tidur di tempat tidur Anda, disarankan untuk mencucinya setiap 3-4 hari. Jika Anda mengalami alergi atau asma, mungkin ada baiknya mencoba membersihkan tempat tidur Anda lebih sering untuk melihat apakah gejala Anda membaik.

Dianjurkan juga untuk mencuci seprai lebih sering di bulan-bulan musim panas yang hangat, karena Anda mungkin akan mendapatkan lebih banyak keringat di tempat tidur Anda. Demikian pula, jika Anda memiliki alergi musiman di musim semi atau musim panas, mencuci seprai lebih sering dapat membantu meringankan gejalanya.

Mengapa Penting untuk Mengganti Sprei Kasur?

Mencuci seprai dan merapikan tempat tidur seminggu sekali mungkin tampak berlebihan, tetapi itu sepadan dengan waktu Anda. Bahkan setelah beberapa hari, sejumlah besar hal ini dapat menumpuk di sprei:

  • Kotoran.
  • Sel kulit mati.
  • Minyak tubuh.
  • Keringat.
  • Tungau debu, termasuk bangkai dan kotorannya.

Meskipun sebagian besar dari kita dapat berdamai dengan tidur di tanah dan keringat kita sendiri sampai taraf tertentu, hal terakhir inilah yang paling menjadi perhatian banyak dari kita.

Tungau debu adalah makhluk mikroskopis yang sangat umum di sebagian besar rumah tangga. Mereka tidak menggigit, tetapi dapat menyebabkan ruam kulit dan iritasi, dan dapat memperburuk gejala alergi bagi banyak orang.

Tungau debu dapat bereproduksi dengan kecepatan yang subur dan hanya dapat hidup dari sel kulit mati. Pada waktu tertentu, bisa terdapat puluhan ribu, bahkan ratusan ribu tungau debu yang hidup di kasur dan tempat tidur Anda.

Bahkan jika Anda tidak alergi terhadap tungau debu, Anda mungkin tidak ingin berbagi tempat tidur dengan ribuan tungau. Mencuci seprai secara teratur dapat membantu.

Baca juga mengenai: Anak Disleksia ~ Berkah Karunia yang Sangat Mengagumkan

Cara Mencuci Sprei

Kita sekarang tahu bahwa sprei harus dicuci setiap minggu, tetapi bagaimana cara mencucinya?. Ikuti beberapa langkah ini untuk mencuci sprei kasur Anda.

  1. Baca label produk dengan hati-hati untuk melihat apakah ada petunjuk perawatan khusus.
  2. Cuci menggunakan air terpanas yang tercantum pada label (katun umumnya dapat menangani air panas, sedangkan poliester dan beberapa bahan lainnya harus dicuci dengan air hangat).
  3. Cuci dengan menggunakan deterjen yang lembut.
  4. Jika Anda memiliki kulit sensitif, Anda dapat membilas seprai untuk kedua kalinya untuk menghilangkan sisa detergen.
  5. Keringkan dengan mesin pengering, atau peras dan gantung hingga kering jika Anda ingin olah raga sedikit.

Karena mencuci dan mengeringkan seprai membutuhkan waktu beberapa jam, banyak orang merasa lebih mudah memiliki beberapa set seprai.

Dengan cara itu Anda dapat membuka tempat tidur, merapikannya dengan seprai baru, dan membuang seprai kotor ke tempat cuci jika memungkinkan.

Jika Anda ingin membeli sprei kasur yang baru, lihat panduan cara memilih sprei yang tepat agar terhindar dari salah pilih atau salah beli, terutama untuk ukuran sprei.

Bagaimana dengan Bantal dan Lainnya?

Semua penelitian ilmiah menyatakan seberapa sering mencuci seprai – idealnya seminggu sekali. Tapi bagaimana dengan tempat tidur lainnya?

  • Sarung Bantal: Seminggu sekali.
  • Bed Cover: Sekali setiap 2 minggu sampai sebulan.
  • Selimut: Setiap 2-3 bulan sekali.
  • Bantal: Setiap 4-6 bulan sekali (jika dapat dicuci).

Untuk cuci bantal mungkin agak absurd ya, namun sekarang ini banyak jasa bersih rumah harian terutama di Jakarta yang melayani jasa cuci bantal, bahkan kasur.

jasa cuci kasur

Biaya untuk cuci bantal berkisar Rp. 25.000 hingga Rp. 75.000, sedangkan biaya untuk cuci kasur mulai dari kasur springbed Rp. 250.000,- hingga kasur Alga Rp. 750.000,-.

Kesimpulan

Selalu periksa instruksi perawatan pabrikan, jika memungkinkan. Meskipun pedoman ganti sprei berapa kali dalam sebulan tersebut berlaku secara umum, kadang-kadang beberapa tempat tidur akan memiliki desain unik yang memerlukan perawatan dan pencucian khusus.

Bawa sprei Anda ke laundry terdekat, paling kurang seminggu sekali. Jaga frekuensi ganti sprei di rumah Anda secara konsisten, hadirkan kesehatan dan kenyamanan tidur yang lebih baik.

Jangan lupa untuk mencuci kasur dan bantal agar bebas dari tungau dan terhindar dari penyakit bengik.

Pin It on Pinterest

Share This